UNIVERSITAS Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu menjalani asesmen lapangan dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) untuk Program Studi (Prodi) Hukum Tata Negara Islam (HTNI) di Fakultas Syariah.
Dua asesor BAN-PT, yakni Profesor Ramdani Wahyu Sururie dari UIN Sunan Gunung Djati Bandung dan Profesor Sri Lumatus Sa’adah dari UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember, melaksanakan asesmen secara virtual pada 29–30 Juli 2025.
Rektor UIN Datokarama, Profesor Lukman S Thahir, menyampaikan bahwa asesmen ini merupakan bagian penting dalam proses akreditasi prodi untuk meningkatkan mutu pendidikan dan kualitas pengajaran yang sesuai dengan standar nasional.
“Asesmen ini menjadi langkah penting menuju Prodi HTNI yang berkualitas. Kami berharap melalui asesmen BAN-PT, UIN Datokarama memperoleh masukan konstruktif dalam meningkatkan mutu prodi,” kata Lukman di Palu, Selasa (29/7/2025).
Lukman menjelaskan, Prodi Hukum Tata Negara Islam (HTNI) merupakan salah satu program studi unggulan yang mengintegrasikan ilmu umum dan keislaman. Prodi ini terus dikembangkan untuk menjawab tantangan zaman dan kebutuhan masyarakat.
“Kami berharap dukungan penuh dari BAN-PT agar Prodi HTNI terus berkembang dan mampu bersaing secara nasional dan internasional,” ujarnya.
UIN Datokarama saat ini menargetkan status Akreditasi Perguruan Tinggi (APT) Unggul. Untuk mencapainya, perguruan tinggi ini harus memiliki minimal tujuh program studi berakreditasi unggul. Saat ini, sudah ada lima prodi yang berhasil meraih akreditasi unggul, yaitu Prodi Manajemen Pendidikan Islam, Prodi Pendidikan Bahasa Arab, dan Prodi Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
Selain itu, Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) S2, dan Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)
Dengan capaian ini, UIN Datokarama hanya membutuhkan dua prodi unggul lagi untuk meraih target APT Unggul dari BAN-PT.
Lukman menambahkan, peningkatan mutu program studi menjadi prioritas strategis UIN Datokarama dalam memperkuat daya saing dan kualitas tridharma perguruan tinggi.
“Saran, kritik, dan masukan dari asesor BAN-PT sangat kami butuhkan sebagai dasar pengambilan kebijakan untuk meningkatkan kualitas pendidikan,” tandasnya. ADV/MAT/MUH
