ANGGOTA Komisi XII DPR RI, Syafruddin, mengusulkan sejumlah langkah strategis untuk memastikan subsidi bahan bakar minyak (BBM) tepat sasaran.
Dalam keterangan resminya, Senin (16/12/2024), ia menekankan pentingnya digitalisasi dan integrasi data guna meningkatkan akuntabilitas penyaluran subsidi.
Syafruddin menggarisbawahi pentingnya mengidentifikasi penerima subsidi melalui pelbagai sumber data terpadu.
“Kami akan menggunakan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), data penerima bantuan sosial (Bansos), BPJS Kesehatan PBI, dan data BLT BBM untuk menentukan masyarakat yang layak menerima subsidi,” jelasnya.
Legislator asal Kalimantan Timur itu mengusulkan beberapa langkah kunci. Di antaranya, membatasi subsidi untuk kendaraan roda dua dan empat dan fokus pada masyarakat berpenghasilan rendah.
Selain itu, perlu penerapan kartu pintar (smart card) untuk mencatat kuota subsidi bulanan termasuk integrasi dengan aplikasi MyPertamina untuk verifikasi penerima.
Tidak sampai di situ, lanjut Syafruddin, pengawasan ketat terhadap penyaluran subsidi juga perlu dilakukan.
Tanpa terkecuali, penerapan harga berjenjang dan pencegahan penyalahgunaan.
“Integrasi dengan MyPertamina dapat membantu memastikan subsidi tepat sasaran. Kami akan memastikan kesiapan Pertamina dalam implementasinya,” ungkapnya.
Alternatif Pendistribusian
Jika digitalisasi belum optimal, Syafruddin mengusulkan alternatif terakhir. Di antaranya, memberikan subsidi langsung dalam bentuk uang tunai dan mendistribusikan dana secara langsung kepada penerima manfaat
Tujuan utama dari strategi ini adalah, menjamin subsidi tepat sasaran, mengurangi kebocoran anggaran, mendukung keadilan sosial, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat
“Skema ini diharapkan dapat membuat penyaluran subsidi BBM lebih efektif dan terarah, sehingga memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” tandas Syafruddin.
Langkah ini menunjukkan komitmen DPR RI dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan subsidi yang lebih efisien dan akuntabel. TAU/PRA













