KETUA Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulawesi Tengah, Profesor Zainal Abidin, menyampaikan keprihatinan atas maraknya kasus keracunan makanan bergizi gratis (MBG) di sejumlah daerah.
Ia menilai, persoalan ini harus segera mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah.
“Kasus keracunan siswa akibat program MBG sangat memprihatinkan. Di Palu saja sudah beberapa kali terjadi. Terakhir di SD Inpres Boyaoge, sebelumnya juga di SD Inpres Nurul Ikhlas Palupi,” ujarnya di Palu, Kamis (18/9/2025).
Guru Besar UIN Datokarama Palu itu menambahkan, masalah serupa juga muncul di kabupaten lain. Antara lain Parigi Moutong, Tolitoli, hingga Banggai Kepulauan. Ratusan pelajar SD, SMP, hingga SMA menjalani perawatan medis akibat keracunan.
“Ini bukan masalah kecil. Pemerintah perlu menelusuri dan memperbaiki sistem penyediaan makanan bergizi gratis,” tegas Zainal.
Selain keracunan, dirinya juga menyoroti kasus perundungan yang baru-baru ini terjadi di sebuah madrasah tsanawiyah di Kabupaten Donggala.
Menurutnya, kasus tersebut menunjukkan adanya persoalan serius di lingkungan pendidikan.
“Pemerintah harus peka dan serius menangani persoalan ini. Baik keracunan maupun perundungan harus dicegah dan ditangani dengan tepat. Kita sedang menyiapkan generasi menuju mimpi besar Indonesia Emas 2045,” tandas Zainal.
Rilis | Editor : Muh Taufan
