Guru dan siswa dari beberapa sekolah di Tolitoli ikut berpartisipasi, antara lain SMA Negeri 1, SMA Negeri 2, SMK Negeri 1, SMK Negeri 2, dan SMA Katolik Atmajaya Tolitoli.
Panitia membuka kegiatan pukul 07.30 WITA dengan registrasi peserta dan pembagian seminar kit.
Kepala Subseksi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, Rini Amriani, membuka acara dan menekankan pentingnya memahami dokumen keimigrasian sebagai bentuk kesadaran hukum dan nasionalisme generasi muda.
Dalam sesi materi, Rini menjelaskan, Dokumen Perjalanan Republik Indonesia (Paspor), termasuk prosedur, persyaratan, dan manfaatnya bagi mobilitas warga negara.
Ia juga mengajak peserta berdiskusi secara interaktif untuk memperdalam pemahaman mereka.
Melalui kegiatan ini, Kantor Imigrasi Palu mendorong pelajar menjadi agen informasi di sekolah dan lingkungan masing-masing.
“Edukasi sejak dini menumbuhkan karakter generasi muda yang sadar hukum dan tertib administrasi,” kata Rini dalam siaran pers kepada Eranesia.id, Sabtu (25/10/2025).
Peserta mengajukan pertanyaan pada sosialisasi Layanan Keimigrasian di Hotel Mitra Utama, Kabupaten Tolitoli, Kamis (23/10/2025). Dok: Imigrasi Palu/Eranesia.id
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palu, Pungki Handoyo, berkomitmen memperluas kegiatan serupa di berbagai wilayah.
“Kami akan terus mentransformasi pelayanan publik keimigrasian agar semakin berkualitas, profesional, dan berintegritas,” tegasnya.
